Penyanyi-penulis lagu Indonesia, YoRI, resmi merilis album debutnya, 21 Grams—sebuah proyek penuh emosi yang mengeksplorasi tema ketakutan, pencarian jati diri, dan perjuangan pribadi. Dengan delapan lagu, album ini menggambarkan pasang surut kehidupan, menangkap momen harapan, kehilangan, dan penerimaan melalui narasi yang intim dan melodi yang imersif.

Makna di Balik 21 Grams

Judul 21 Grams terinspirasi dari teori bahwa jiwa manusia memiliki berat 21 gram, melambangkan beban emosional dari pengalaman hidup. Konsep ini menjadi benang merah dalam album, dengan setiap lagu merefleksikan tantangan dan proses pertumbuhan yang membentuk identitas seseorang.

Salah satu lagu paling mencolok dalam album ini, Anti-climax, menggambarkan ketakutan untuk keluar dari zona nyaman dan menghadapi masa depan yang tidak pasti. Liriknya yang emosional serta melodi yang menghantui menjadikannya representasi kuat dari kecemasan dan keraguan dalam menghadapi perubahan.

Kolaborasi dan Visi Kreatif

Dalam proses pembuatan album ini, YoRI bekerja sama dengan produser Vit Alian, mitra kreatif yang telah lama membantunya membentuk karakter musiknya. Bersama, mereka meramu aransemen sinematik dan storytelling yang mendalam, membuktikan bahwa pop niche masih memiliki tempat dalam industri musik Indonesia yang terus berkembang.

Mantan Anggota JKT48 Menemukan Identitas Baru

Sebelum memulai karier solonya, YoRI dikenal sebagai anggota JKT48 dengan nama Yuri Asakura. Beralih dari dunia idol pop yang terstruktur ke arah musik yang lebih introspektif dan eksperimental, 21 Grams menandai evolusinya sebagai seorang seniman. Album ini menjadi pernyataan berani atas kemandiriannya, meninggalkan citra lamanya untuk sepenuhnya merangkul visi artistiknya sendiri.

Setiap lagu dalam 21 Grams memiliki kisah unik, menambah kedalaman pada tema pertumbuhan pribadi yang diusung album ini:

• “Unlock” mengeksplorasi motivasi pribadi dan alasan di balik setiap pilihan hidup.
• “Ripple” mengupas keterbatasan dan ketidaksempurnaan manusia.
• “Shojo Manga” menghadirkan ironi dalam romansa yang teridealiskan, membandingkan fantasi dengan realitas.

Melalui lagu-lagu ini, YoRI menyusun perjalanan reflektif yang dapat dirasakan oleh banyak pendengar.

Langkah Berani ke Depan

Dengan 21 Grams, YoRI berharap bisa membangun koneksi emosional yang lebih dalam dengan pendengar. Lebih dari sekadar kumpulan lagu, album ini adalah refleksi pribadi tentang ketidakpastian hidup, menawarkan kenyamanan bagi siapa pun yang pernah merasa tersesat, ragu, atau takut.

“21 Grams adalah perjalanan yang bisa dirasakan semua orang. Album ini dipenuhi emosi yang pasti pernah dialami banyak orang,” ujar YoRI, mengundang pendengar untuk terhubung dengan musiknya secara lebih personal.

Kini tersedia di berbagai platform streaming, 21 Grams menandai awal babak baru dalam karier YoRI, memperkuat posisinya sebagai artis dengan suara yang unik dan sangat personal.