Sekitar lima hari yang lalu, Mayday Parade merilis sebuah lagu baru berjudul “The Problem With The Big Picture Is That It’s Hard To See”. Lagu ini dirilis sebagai bagian dari perayaan ulang tahun ke-10 EP debut mereka Tales By Told Friends yang dirilis pada 2006 lalu dan membawa nama Mayday Parade sebagai salah satu band yang menjanjikan pada periode tersebut. Sehingga tidak aneh lagi jika pada akhirnya lagu ini memiliki banyak vibe dari masa itu, termasuk di antaranya vibe kental dari lagu ikonik mereka “Three Cheers For Five Years”, sebuah lagu ballad romantis yang mengalir dengan build up megah.
Tak pelak, lagu ini membangkitkan perasaan nostalgia bagi beberapa orang yang mengikuti Mayday Parade sejak awal karir mereka. Bisa dibilang, ini adalah sebuah lagu yang sangat identik dengan Mayday Parade era formasi awal, saat Derek Sanders dan Jason Lancaster masih saling menanggapi dengan lirik-lirik yang tak jauh dari romantisme. Lagu “The Problem With The Big Picture Is That It’s Hard To See” adalah sebuah lagu reflektif. Lirik “A decade of love, laughter and movement / With just enough struggle keeps it interesting” bisa saja ditulis untuk melambangkan perjalanan dari band ini. Menariknya, jika kita berpegang pada asumsi tersebut, kita bisa mengasumsikan bahwa “You don’t have to go” di sini merujuk kepada Jason Lancaster(?). Meski demikian, asumsi paling aman adalah menganggap “You” di sini sebagai gadis idaman Derek Sanders yang sekarang menjadi istrinya, Lauren Wilhelm.
Derek juga tak ragu untuk menyanyikan bahwa mereka pernah berada dalam masa-masa sulit seperti di lirik “Once in awhile I find that old fire / The same one that got us here, I’m so afraid to lose”. Pada bagian ini, anak-anak Mayday Parade mungkin menyadari bahwa terkadang semangat yang mereka miliki ketika mereka memulai band ini hampir padam. Hal itu mereka refleksikan sebagai sebuah hal yang sangat mereka takuti, terutama paska Jason memutuskan untuk keluar dari band ini. Derek juga menyanyikan sebuah harapan dalam lirik “I hope I land where you’ll always be / A place with some magic”. Bila dikerucutkan, lagu ini adalah pengenang dan penanda cita-cita dari Mayday Parade. Such a powerful song, eh?
Mayday Parade dikenal sebagai sebuah band yang mampu memadukan lirik relatable tentang cinta, dengan melodi manis dan earworm, serta flow yang mengalir. Hal tersebut ditambah dengan karakter vokal dari Derek Sanders yang walaupun tidak bisa dikatakan ‘wow’ tapi cukup ikonik untuk membawakan lagu-lagu milik Mayday Parade. Menjadikan lagu-lagu milik Mayday Parade mudah bersemayam di alam bawah sadar.
Jika kita boleh berandai-andai: Andaikan, Jason Lancaster bersedia untuk tampil di lagu ini. Bisa dibayangkan akan seperti apa sentuhan yang diberikan oleh Jason terhadap lagu ini. Mungkin Jason akan mengambil alih bagian interlude sampai ke belakang, sedikit membenahi bagian chorus akhir dengan bagian baru, dan menyanyi dengan suaranya yang gritty dan majestic itu. Tentu lagu ini akan semakin menampar kita bahwa masa 2000an memang untuk dikenang. But in the end, this song still stucks in my head.
“The Problem With The Big Picture Is That It’s Hard To See” dirilis bersamaan dengan sebuah video klip dokumenter, yang berisikan footage dari karir dan tur mereka. Termasuk ketika mereka menyanyikan lagu “God Must Have Spent A Little More Time On You” dari ‘N SYNC. Kalian bisa menontonnya di bawah ini dan jangan lupa untuk memberikan pendapat kalian sendiri tentang lagu ini.
Tinggalkan Balasan