Written in

by

[ezcol_1third]Friday-10-Fix-hashtag1[/ezcol_1third]Nggak kerasa kita sudah memasuki Jumat terakhir bulan Agustus 2014 dan September is coming. Di belahan dunia sana, berakhirnya bulan Agustus berarti berakhir pula liburan musim panas. Ada yang bilang September adalah bulan yang gloomy, dark, dan pendapat itu ada benarnya juga karena September merupakan awal dari musim gugur yang identik dengan daun-daun berserakkan di jalan, pale, dan angin yang cukup dingin di pagi hari. September sangat berarti bagi sebagian orang, begitupun dengan band-band di sana yang banyak menulis lagu tentang bulan ini. Untuk memulai September, #Friday10 minggu ini akan sedikit membahas tentang lagu-lagu yang berhubungan dengan bulan September. Check it out:

 

1. Man Overboard “Septemberism”

Untuk memulainya, Man Overboard pernah menulis lagu berjudul “Septemberism”. Lagu ini bercerita mengenai kejadian di masa lampau, seperti yang diungkapkan dalam penggalan ini “The rain pour down, on the day that I left to hang with you in New York / And every little thing made me miss you more.” Man Overboard tampaknya mencoba menggambarkan kenangan dan keinginan untuk bertemu cinta sejati mereka dengan istilah Septemberism.

 

2. Green Day “Wake Me Up When September Ends”

Ada sebuah tragedi di balik pembuatan lagu ini, Billie Joe Armstrong pernah mengungkapkan bahwa hal yang menginspirasinya menulis “Wake Me Up When September Ends” adalah kematian sang ayah sewaktu Billie berusia 10 tahun dikarenakan kanker. Billie menjadi sangat sedih dan mengunci diri dalam kamar, sewaktu ibunya datang untuk mengecek keadaan Billie, Billie berteriak kepada ibunya “Wake me up when September ends”.

 

3. Allstar Weekend “Blame It On September”

Sebagai akhir dari musim panas, beberapa orang kemudian kembali ke daerah asal mereka untuk melanjutkan bekerja ataupun kuliah/sekolah. Lalu bagaimana jika kalian bertemu dengan orang yang ternyata selama ini kalian cari, istilahnya kalian menemukan Mr/Miss Right kalian namun kemudian harus berpisah. Allstar Weekend mencoba merangkum pengalaman tersebut dengan lagu “Blame It On September”, demikian liriknya “As Summer starts to end / Let’s blame it on September cause it hurts to remember her.”.

 

4. Farewell “September Brought The Fall”

September memang membawa musim gugur (fall), namun dalam lagu ini mungkin Farewell menggunakan metafora. September brought the fall dan tampaknya mereka (Farewell) punya pengalaman dengan bulan September. Mereka menulis sebuah lirik yang keras, “You better look out if you fall in love with a liar / cause boy she’ll tear you apart, she’ll blow out the spark in your eyes.” Mungkin mereka punya pengalaman buruk terkait bulan September dan menuliskan kemarahan mereka di lagu ini.

 

5. Plain White T’s “Lonely September”

Terkadang saat malam hari kita teringat akan suatu hal yang telah pergi dari kehidupan kita dan itu hal yang wajar. Apalagi September atau musim gugur secara keseluruhan di sana yang sarat dengan nuansa gloomy dan sunyi, semakin menjadi-jadi lah kenangan tersebut muncul. Plain White T’s menangkap hal tersebut dan menjadikannya sebuah lagu, dalam lagu ini mereka menguraikan bahwa mereka teringat akan suatu hal dan yang mereka bisa lakukan hanya menghibur diri mereka sendiri. “I’m sitting here trying to entertain myself with this old guitar / .. / I look around my room and everything I see reminds me of you.”

 

6. A Wilhelm Scream “September 10th”

Banyak sebuah relationship yang kandas di bulan September, salah satunya dialami oleh personel A Wilhelm Scream. Mungkin butuh waktu lama buat menyembuhkan diri sendiri ketika itu terjadi, bisa mingguan, bulanan, atau bahkan 2 tahun lebih seperti yang A Wilhelm Scream alami. Tapi mereka bertekad bahwa apa yang terjadi ya biarlah terjadi, let it be the memory. “I’m releasing the good vibes on the stereo and it’s shocking”.

 

7. A Loss For Words “Eclipsed”

September sering kali disalahkan atas gagalnya sebuah relationship, bahkan mungkin saja dibenci oleh sebagian karena Summer harus berhenti di awal bulan September. Entah berapa kali, A Loss For Words menyebutkan bahwa Summer adalah musim yang mereka tunggu dan berharap dapat bertahan di musim tersebut karena September akan membuat segalanya menjadi berbeda,Our improbable tryst was eclipsed by September.”. Tapi mereka juga menetapkan, it’s time to move on saat kalender mulai memasuki bulan September.

 

8. Jack’s Mannequin “Rescued”

Everything In Transit adalah sebuah masterpiece dan Andrew McMahon adalah seorang songwriter yang sangat berbakat. Sekarang pertanyaannya adalah maukah kalian diselamatkan oleh orang yang kalian sayangi? Namun, di saat yang sama, saat orang tersebut harus mengorbankan dirinya untuk menyelamatkan kalian (dalam artian membuat kalian lebih baik) apakah kalian akan mau membuat orang yang kalian sayangi harus menderita karena kalian? Lagu ini bercerita tentang sebuah akhir musim panas yang lagi-lagi (salahkan September) harus dilalui. Lagu ini memang tidak menceritakan secara langsung tentang September, tapi merujuk pada sad and beautiful maka lagu ini tampaknya cocok untuk menggambarkan apa itu September. “Oh, say you’ll miss me one last time / I’ll be strong, but whatever you do, please don’t get me rescued.”

 

9. Kids In Glass Houses “Matters At All”

September bisa menjadi bulan yang gloomy, tapi bisa juga menjadi bulan yang penuh dengan memori. Nothing smells better than September rain and the smile they put in September might be their most sincere one. Di lagu ini, Kids In Glass Houses mengingat-ingat tentang memori apa saja di bulan September  bersama orang yang mereka sayangi.

 

10. Taking Back Sunday “Great Romance of The 20 Century”

Taking Back Sunday suka menulis lirik yang cenderung tidak sama artinya dengan makna sebenarnya. Lagu ini banyak bercerita mengenai bagaimana seorang wanita bisa membuat kalian menjadi the best of yourself. Namun di sisi lain, juga bisa membuat September kalian (September di sini mungkin diartikan sebagai saat paling dark dalam kehidupan) menjadi lebih dingin, so apakah kalian setuju dengan teriakkan Adam Lazzara?

Bulan September memang berbeda-beda bagi sebagian orang dan daftar hanyalah contoh kecil interpretasi September bagi sebagian musisi. Kalian punya gambaran kalian sendiri tentang September? Share it with us!

Artist

Genre

Year

Country

Categories

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *